Mudrikah Al Adawiyah
12410133
Nama
penulis
|
:
|
Risna Sulistyawaty
|
Judul
Jurnal
|
:
|
Perilaku konsumen dalam penggunaan kartu kredit di
wilayah DKI Jakarta
|
Kata kunci Jurnal
|
:
|
Kartu kredit, cluster pemakai kartu kredit,
faktor-faktor yang memotivasi.
|
Latar
belakang
|
:
|
Di jaman era globalisasi ini untuk melakukan transaksi,
dapat digunakan berbagai sarana pembayaran, mulai dari cara yang paling
tradisional, sampai dengan cara yang paling modern sekalipun. Sejalan dengan
perkembangan jaman ditemukan cara yang paling efisien dan efektif untuk
melakukan transaksi pembayaran yaitu dengan menggunakan kartu plastik atau
lebih dikenal dengan kartu kredit yang mampu menggantikan fungsi uang sebagai
alat pembayaran. Kartu kredit ini dapat pula digunakan untuk berbagai
keperluan yang berfungsi sebagai alat pembayaran tunai. Penggunaan kartu
kredit dirasakan lebih aman dan praktis untuk segala keperluan, seperti untuk
keperluan uang tunai dalam bepergian, bahkan dewasa ini kartu kredit sudah
dapat digunakan untuk segala bentuk pembayaran secara internasional.
|
Metode
penelitian
|
:
|
Dalam penelitian ini menggunakan metode kajian lapangan
(Field studies) yaitu suatu kajian ilmiah Non Eksperimental yang secara sistematis
mempelajari hubungan atau korelasi dan menguji hipotesis, serta dilakukan
dalam situasi kehidupan nyata(Kerlinger, 1986). Selain itu peneliti
menggunakan data gabungan yaitu: data primer dengan menyebarkan kuesioner
kepada konsumen dan data sekunder yang didapat dari beberapa buku, penelitian
sebelumnya, dan dari internet.
Dalam melakukan penelitian ini sampel yang diambil dari
populasi menggunakan judgment sampling,
yaitu suatu prosedur dimana peneliti menggunakan segala upaya dalam memilih
sampel yang dirasa cocok dalam penelitiannya. Prosedur dan tehnik pengambilan
digunakan judgment sampling sebanyak 100 responden yang mempunyai dan tidak
mempunyai kartu kredit di 3 wilayah DKI Jakarta.
Pengumpulan data dilakukan dengan survey langsung
terhadap responden melalui pemberian kuesioner. Bentuk jawaban atau tanggapan
biasa digunakan dalam kuesioner adalah bentuk format likert yang didesain
agar memungkinkan konsumen untuk menjawab pertanyaan dengan variasi derajat
tertentu. Jawaban setiap item instrumen yang menggunakan skala likert
mempunyai gradasi dari jawaban negatif (dengan angka rendah) sampai dengan
jawaban positif (angka besar) yang ditunjuk dengan skor / nilai tertentu.
Setelah data yang dibutuhkan telah didapat, maka
melakukan pengolahan data. Dalam penelitian ini ada 3 (tiga) cara yang
dipakai untuk menganalisis data yaitu : uji reliabilitas, uji validitas dan
uji analisis faktor.
|
Hasil
|
:
|
Data yang diperoleh melalui penelitian dari 100 sampel
adalah terdapat 50 orang pemakai dan 50 orang bukan pemakai kartu kredit
dengan berbagai latar belakang yang berbeda. Untuk pemakai kartu kredit dapat
diketahui cluster atau kelompok pemakai kartu kredit yang terdiri dari
kelompok pemakai jarang (1-3 kali), kelompok pemakai sedang (4-6 kali) dan
kelompok pemakai sering (> 6 kali). Untuk kelompok usia 25-32 tahun
menghasilkan presentase yang paling banyak dari masing-masing kelompok
pemakai kartu kredit, yaitu pemakai sering sebanyak 6%, pemakai sedang 10%
dan pemakai jarang 28%.
Kelompok pemakai berdasarkan pendidikan yang paling
dominan adalah pendidikan sarjana (S1) untuk pemakai jarang sebanyak 36% dan
pemakai sedang sebanyak 18% sedangkan pendidikan diploma yang paling dominan
untuk pemakai sering sebanyak 6%. Kelompok yang dominan dalam pengeluaran
rumah tangga adalah pemakai jarang sebanyak 38% dengan pengeluaran rumah
tangga Rp 2.000.001–Rp 3.000.000. Pemakai sedang sebanyak 10% dengan
pengeluaran rumah tangga sebesar Rp 4.500.001–Rp 6.000.000 dan untuk kelompok
pemakai sering sebanyak 8% dengan pengeluaran rumah tangga Rp 3.000.001–Rp
4.500.000. Jabatan Staff/SPV memiliki presentase yang paling banyak untuk
semua kelompok pemakai kartu kredit dibandingkan jabatan lainnya. Untuk
pemakai jarang sebanyak 48%, pemakai sedang sebanyak 18% dan pemakai sering
8%.
Sedangkan untuk faktor-faktor yang memotivasi pengguna
kartu kredit untuk menggunakan kartu kreditnya terdiri dari 2 faktor yaitu :
faktor keunggulan yang berisikan variabel praktis, diskon khusus dan reward.
Serta faktor kemudahan yang berisikan variabel cadangan uang, fasilitas dan
kemudahan, beli sekarang dan membayar kemudian.
Faktor-faktor yang memotivasi bukan pengguna kartu
kredit untuk tidak menggunakan kartu kredit terdiri dari 1 faktor yaitu
faktor tidak butuh yang berisi variabel belum perlu akan kartu kredit, belum
tertarik akan kartu kredit dan tidak suka akan bentuk kredit.
|
Kesimpulan
|
:
|
Terdapat tiga kelompok pemakai kartu kredit antara lain
kelompok pemakai jarang (1-3 kali), kelompok pemakai sedang (4-6 kali) dan
kelompok pemakai sering (lebih dari 6 kali). Dari masing-masing kelompok
pemakai kartu kredit, dapat diketahui bahwa semakin tinggi pendidikan,
jabatan dan pengeluaran rumah tangga seseorang maka semakin tinggi frekuensi
pemakaian kartu kreditnya.
Selain itu dapat dilihat faktor-faktor yang
mempengaruhi atau memotivasi perilaku pemegang kartu kredit untuk menggunakan
kartu kreditnya. Faktor-faktor tersebut yaitu faktor keunggulan dan faktor kemudahan.
Serta dapat dilihat juga faktor-faktor yang mempengaruhi atau memotivasi
perilaku konsumen dalam tidak menggunakan atau tidak memiliki kartu kredit.
Untuk bukan pengguna kartu kredit hanya ada satu faktor yaitu faktor tidak
butuh.
|
Kritik Jurnal
|
|
Sepenuhnya jurnal ini sudah bagus, namun ada beberapa
hal kecil yang perlu diperbaiki, diantaranya adalah peneliti tidak
mencantumkan tanggal terbit jurnal. Selain itu, peneliti menggunakan metode
penelitian kajian lapangan dengan pengambilan sample judgment sampling, sayangnya peneliti tidak memperinci sampel
yang diambil tersebut, apakah mempunyai ciri-ciri khusus atau tidak.
Adapun saran yang ditujukan pada penelitian berikutnya
yakni jumlah sampel lebih diperbanyak lagi karena jumlah pemakai kartu kredit
akan terus meningkat.
|