Selasa, 26 Mei 2015

Review Jurnal



Nama penulis
:
Wiwik Chrisnajanti
Judul penelitian
:
Pengaruh Program Remedial terhadap Ketuntasan Belajar Siswa
Nama jurnal
:
Jurnal Pendidikan Penabur
Tahun
:
Maret 2002
Vol, No, Hal
:
No. 01/ Th.I
Latar belakang
:
Dalam setiap KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) selalu ada siswa yang mengalami kesulitan belajar sehingga siswa tidak mampu mencapai ketuntasan belajar. Dalam keadaan tersebut, guru belum sepenuhnya memberikan solusi yang tepat. Dalam penelitian ini, peneliti mengajukan salah satu bentuk bantuan yang dapat diberikan oleh guru untuk mencapai ketuntasan belajar, yaitu dengan cara memberikan kegiatan remedial. Dengan demikian, peneliti melakukan penelitian ini tak lain untuk mengetahui apakah program remidial yang dilakukan peneliti berpengaruh secara positif terhadap hasil belajar siswa yang mengalami kesulitan belajar dalam mencapai ketuntasna belajar.
Metode penelitian
:
Penelitian ini dilakukan di SDK 6 PENABUR Jakarta dengan sampel siswa kelas 5 tahun ajaran 1997/1998 bidang studi Matematika. Sampel penelitian berjumlah 43 orang, diambil secara cluster random sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara Kepala Sekolah dan 4 guru pelaksana program (menggunakan pedoman wawancara) serta dokumentasi data nilai siswa peserta remedial, dan analisis dengan menggunakan uji perbedaan rata-rata dua sampel berpasangan, yang sebelumnya dilakukan uji normalitas dengan uji Liliefors dan uji kesamaan dua varians dengan Uji Fisher.
Masalah/ Pertanyaan penelitian

Pertanyaan pada penelitian ini adalah apakah program remedial berpengaruh terhadap ketuntasan belajar siswa SDK 6 BPK PENABUR.
Hipotesis

Hipotesis penelitian adalah hasil belajar sesudah remedial lebih tinggi dari pada hasil belajar sebelum remedial.
H1: μA > μB
Hasil
:
Hasil dari penelitian ini adalah bahwa belajar tuntas memberikan pengaruh yang berarti terhadap hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan dari hasil penelitian yang menunjukkan bahwa hasil rata-rata belajar siswa sesudah remedial lebih tinggi dari pada rata-rata hasil belajar siswa sebelum remedial. Dengan demikian, program remedial dapat menolong siswa yang mengalami kesulitan dalam mencapai tujuan pembelajaran khusus.
Kritik
:
Dalam penelitian ini, ada beberapa hal yang perlu dikomentari, diantaranya yang pertama adalah penelitian terdahulu yang digunakan hanya satu, sehingga terlihat kurang kuat data penelitian terdahulunya. Sebaiknya peneliti mencantumkan lebih dari satu penelitian terdahulu. Selain itu, dalam penelitian ini juga ada beberapa data yang tidak dijelaskan. Diantaranya seperti tidak dijelaskan bagaimana tingkat kesukaran dalam soal yang dikerjakan siswa. Peneliti tidak memaparkan apakah soal yang diberikan sebelum remedial lebih mudah dari setelah remedial, ataukah soal yang diberikan katagorinya sama. Adapun dalam metodologi penelitian, peneliti tidak mencantumkan metode apa yang digunakan. Meskipun dengan meninjau pembahasan dan hasil dari penelitian dapat mengetahui metode yang digunakan, hal ini tetap saja membingungkan pembaca jurnal yang masih pemula dan belum sepenuhnya mengetahui metode dalam penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti juga tidak mencantumkan aspek-aspek pada dua variabel, dan peneliti juga tidak menjelaskan mana yang menjadi variable terikat dan variable bebasnya. Selain itu, dalam penelitian ini tidak dijelaskan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi nilai hasil remedial, seperti apakah ada faktor eksternal penyebab siswa berhasil mendapatkan nilai baik setelah program remedial.


Referensi
Chrisnajanti, wiwik. 2002. Pengaruh Program Remedial terhadap Ketuntasan Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Penabur No. 01/ Th.I.